Laman

Jumat, 13 Mei 2016

SISIHKAN PAHAM TUA

Oleh : Aditya Anugrah Dwi Pratama (MC 34.325.15 CKD)

Ini bukanlah propaganda…
Menulis adalah melawan…


Brand Image Mahasiswa Pencinta Alam saat ini masih mengkhawatirkan. Anak Mapala masih erat dikaitkan dengan sosok seenaknya, sekretariat yang kumuh, kotor, tidak rapih, tidak tertib, dan tidak mau bersosialisasi dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) lain.

Secara organisasi, Mahasiswa pencinta alam juga dinilai hanya sekedar melakukan aktifitas mendaki gunung, menyusuri goa, memanjat tebing dan mengarungi jeram. Sempitnya jati diri Mahasiswa pencinta Alam ini dipengaruhi belum adanya kontribusi signifikan mereka yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Hal ini mengemuka dalam gelaran Seminar Nasional Gladian DIY pada Minggu 8 Mei 2016 lalu dengan topik “Pencinta Alam Masih adakah?”.